Barangka.com - Giat pembangunan Desa Barangka pada triwulan keempat di tahun 2022 ini adalah melanjutkan pembukaan dan panambahan Jalan Usaha Tani yang dianggarkan dari APBD Kabupaten Buton, dalam hal ini Dinas Pertanian Kabupaten Buton. Jalan Usaha Tani dimaksud adalah ruas jalan untuk akses menuju ke Hutan Kemasyarakatan (HKM) Kambaara Desa Barangka. Hutan Kemasyarakatan ini adalah salah satu program pemerintah pusat di bawah Kementerian Kehutanan RI. Program ini telah diusulkan oleh Pemerintah Desa Barangka sejak tahun 2019 dan Alhamdulillah diawal tahun 2020 yang lalu diterbitkanlah izin pengolahan hutan dari Kementrian Kehutanan, tentu izin ini telah melalui verifikasi teknis oleh tim dari Kementerian dan Tim Provinsi Sulawesi Tenggara. Dari pengusulan seluas 321 ha, yang disetujui oleh kementerian adalah sebesar 192 ha. HKM ini diperuntukan bagi perintisan Agro wisata berbasis tanaman Pertanian dan Perkebunan, sehingga program ini juga diinisiasi sebagai wujud dukungan dalam membangun ketahanan pangan di Desa khususnya dan Nasional pada umumnya.
Konsep Agro wisata ini dipilih sebagai bagian pemanfaatan multiguna suatu kawasan dengan tetap mempertahankan pengembangan kawasan Agro wisata secara berkelanjutan. Komoditi unggulan yang akan di kembangkan di hutan kemasyarakatan ini adalah Durian, Pala, Pinang, dan Aren. Adanya konsep tersebut diharapkan kawasan Agro wisata ini dapat menjadi aset masa depan bagi warga masyarakat Desa Barangka, selain sektor Budidaya Perikanan yang selama ini telah berjalan.
Kawasan hutan kemasyarakatan ini pula letaknya dekat dengan padang Savana yang juga dapat dikembangkan menjadi hospot wisata alam selain Agro wisata. Kawasan Agro wisata ini secara penuh akan dikelola oleh warga Desa Barangka. Sebagai langkah awal, pembukaan jalan usaha tani menjadi langkah prioritas agar akses ke kawasan ini dapat terkoneksi dengan jalan utama.
"Memang ini terkesan ambisius dan terlalu percaya diri, tetapi harus dimulai dari sekarang. Ini adalah wujud hadirnya pemerintah untuk masyarakat, dalam rangka membuat langkah-langkah konkrit untuk kesejahteraan di masa yang akan datang" ujar Kepala Desa Barangka, Suharman, ST.
Mari kita saling mendukung dan bahu membahu dalam mewujudkan setiap program yang ada di Desa Barangka termasuk merintis kawasan Agro wisata ini. Intinya "Ketika Muridnya Siap, Gurunya Datang" begitu saja.